Di jaman yang sudah maju seperti sekarang ini, hampir sepenuhnya kehidupan manusia dilakukan dengan kecanggihan teknologi. Salah satunya adalah kegiatan marketing yang bisa Anda lihat sudah banyak dilakukan secara online. Bila Anda tertarik untuk melakukan kegiatan marketing online, maka Anda harus memiliki pemahaman yang baik mengenai strategi pemasaran online.

Untuk menjalankan strategi marketing online tentunya tidak dapat disamakan dengan strategi promosi offline. Anda harus membutuhkan informasi yang matang, diantaranya adalah akses internet untuk bisa menjaga aktivitas marketing online tetap stabil, bahkan bisa menambah target pasar.

6 Macam Strategi Pemasaran Online

Bagi pebisnis yang masih pemula sangat disarankan untuk mengetahui macam-macam strategi pemasaran online. Tujuannya adalah untuk menentukan tujuan dari promosi yang akan Anda terapkan di bisnis online Anda. 

Berikut adalah macam-macam dari strategi promosi online yang harus Anda ketahui, diantaranya adalah:

Content Marketing

Strategi promosi marketing pertama yang dapat Anda lakukan adalah dengan memanfaatkan media sosial yang sekarang ini sudah ada banyak sekali di jejaring sosial. Dengan menggunakan strategi pemasaran ini Anda bisa menarik perhatian konsumen dengan memberikan ragam informasi mengenai produk yang Anda jual di laman media sosial yang Anda pakai. 

Adapun informasi yang umum dipakai pada strategi ini adalah promosi melalui artikel atau text, video dan gambar produk yang akan dipromosikan, dan masih banyak lagi. Yang paling penting bila Anda menggunakan strategi ini pastikan kalau informasi yang Anda sampaikan jelas dan tepat sasaran, agar calon pembeli bisa yakin dan berminat untuk membeli produk Anda.

Mobile Marketing

Sejak hadirnya smartphone hampir seluruh kegiatan manusia bergantung pada perangkat mobile. Melihat kesempatan ini bisa Anda gunakan sebagai strategi promosi online berikutnya yang dapat memberikan Anda keuntungan yang tidak sedikit.

Anda hanya perlu membuat desain tampilan pada website yang user friendly agar banyak calon konsumen yang mampir ke laman website Anda melalui perangkat mobile mereka. Sebab dilansir dari beberapa survey, ada sekitar 40 persen konsumen yang melakukan transaksi secara online.

Continuous Marketing

Platform media sosial yang paling banyak digunakan seperti Facebook, Instagram, dan Twitter bisa Anda manfaatkan sebagai strategi marketing online berikutnya. Dengan melakukan strategi ini maka akan terjadi penekanan pada aktivitas promosi yang Anda lakukan di jaringan media sosial.

Integrated Digital Marketing

Strategi berikutnya adalah Integrated digital marketing, yang mana cara kerjanya adalah membuat beberapa langkah tepat guna memperkuat efektivitas pemasaran yang dilakukan secara online. Adapun cara yang direkomendasikan adalah seperti:

• Membuat website atau blog khusus untuk bisnis Anda
• Membuat iklan atau promosi di laman sosial media
• Memanfaatkan sosial media untuk menjangkau konsumen sesuai target

Visual Marketing

Strategi marketing online berikutnya dianggap lebih baik karena lebih fokus dengan cara untuk dapat menciptakan objek visual. Yang bisa mewakili produk dari usaha yang Anda tawarkan kepada calon konsumen. Umumnya visual marketing banyak dilakukan di dunia nyata, tapi belakangan strategi ini juga bisa dilakukan di media sosial seperti Instagram, Pinterest, YouTube, sampai dengan TikTok. 

Personalized Marketing

Untuk bisa menggunakan strategi ini maka sebaiknya Anda bergabung dengan e-commerce. Yakni platform toko online yang sudah banyak berseliweran. Anda dapat memanfaatkan strategi ini untuk memasarkan produk yang Anda jual. Agar strategi ini dapat berjalan sesuai rencana maka Anda harus menyesuaikan target, seperti lokasi, hobi, minat, umur, gender, dan lainnya.

Kegiatan strategi pemasaran online Anda akan semakin terbantukan bila Anda bekerja sama dengan Ideoworks. yang akan membuat bisnis Anda semakin maju dan menghasilkan keuntungan yang signifikan. Untuk informasi lebih jelas mengenai Ideoworks, Anda bisa klik link ini!