Panduan Memilih Diamond Engagement Ring untuk Pria


Cincin tunangan adalah pengikat cinta antara pasangan yang memiliki niat serius. Sebelum pernikahan, pasangan akan melakukan pertunangan dan bertukar cincin. Bukan hanya wanita saja, namun pria juga akan mengenakan cincin tunangan. Dari beberapa jenis cincin yang ada cincin tunangan berlian atau diamond engagement ring masih menjadi yang terbaik. Meskipun harganya mahal, akan tetapi keindahan dan kualitas cincin berlian tidak tertandingi.

Berbeda dengan wanita, memilih cincin untuk pria sedikit lebih sulit. Apabila salah memilih, cincin bisa saja tidak cocok sehingga pasangan Anda enggan untuk mengenakannya. Padahal cincin tunangan seharusnya dikenakan setiap hari sebelum hari pernikahan. Berikut ini panduan yang bisa diikuti untuk mendapatkan cincin tunangan yang tepat bagi pria:

Pilih Model yang Sederhana

Pria pada umumnya kurang suka dengan cincin berlian yang berlebihan dan rumit. Selain itu, cincin berlian desain rumit dan berlebihan juga memberikan kesan feminin yang tidak cocok dengan para pria. Untuk menghindari kesan feminin, sebaiknya Anda mencari cincin dengan model yang sederhana. Pertimbangkan juga ketebalan cincin karena semakin tebal akan semakin terlihat maskulin.

Pertimbangkan Berlian Ilusi

Berlian merupakan batu yang sangat indah namun sayangnya harga berlian relatif cukup mahal. Pria yang suka menggunakan berlian dengan ukuran besar mungkin akan kesulitan karena semakin besar berlian harganya semakin mahal. Untuk menyiasati, Anda bisa mempertimbangkan berlian ilusi. Berlian ilusi adalah kumpulan berlian kecil yang dirangkai sedemikian rupa agar menjadi berlian utuh. Selain lebih hemat, berlian ilusi juga tidak tampak menonjol dan berlebihan untuk pria.

Tone Logam Harus Sesuai dengan Warna Berlian

Emas dan perak adalah dua jenis logam yang paling sering digunakan untuk cincin berlian pria, termasuk cincin tunangan. Keduanya sering digunakan lantaran memiliki warna yang netral sehingga mudah dipadu padankan dengan berbagai busana. Agar terlihat lebih personal, sebaiknya pilih tone logam dan warna berlian yang sesuai. Emas kuning dinilai kurang cocok dengan berlian putih berkilau. Sementara emas putih, perak, dan platinum dianggap netral untuk semua warna berlian.

Tentukan Model Potongan yang Tepat

Model potongan berlian memperlihatkan sisi feminin atau maskulin sebuah cincin tunangan. Model yang direkomendasikan untuk pria karena terlihat maskulin adalah round dan cushion. Selain maskulin, kedua model potongan berlian tersebut juga terlihat tidak terlalu berlebihan saat dikenakan. Sementara model yang harus dihindari pria adalah oval dan princess karena terkesan feminin.

Pertimbangkan Cincin Couple

Beberapa toko perhiasan menawarkan cincin couple yang dibuat set antara cincin pria dan wanita. Kedua model cincin sudah disesuaikan dengan selera para pria dan wanita. Anda bahkan bisa menghemat budget karena cincin yang dibeli secara pasangan biasanya memiliki harga lebih terjangkau.

Pastikan Keasliannya

Tips terakhir yaitu memastikan keaslian cincin yang Anda beli. Harganya yang mahal membuat Anda harus berhati-hati saat membeli cincin tunangan berlian. Pastikan keasliannya melalui sertifikat berlian. Hindari membeli cincin berlian yang tidak memiliki sertifikat. Sertifikat berlian dikeluarkan oleh lembaga resmi seperti GIA, AGS, IGI, HRD, dan lain sebagainya.

Itulah panduan yang bisa Anda ikuti untuk mendapatkan cincin tunangan berlian atau diamond engagement ring yang tepat bagi pria. Tidak perlu kebingungan, Miss Mondial dan Mondial Jeweler menawarkan cincin tunangan couple untuk pasangan yang ingin bertunangan. Selain cincin tunangan couple, Anda juga bisa memilih cincin custom. Dengan layanan custom, Anda bisa mendesain sendiri cincin tunangan sesuai selera. Kelebihannya yaitu desain cincin terlihat lebih eksklusif untuk Anda dan pasangan. Selengkapnya mengenai koleksi cincin couple ataupun layanan custom Miss Mondial dan Mondial Jeweler bisa dilihat di mondialjeweler.com.


windiariska

Jangan lupa ya di share ke teman-temannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar